Banyak orang menafsirkan cerdasnya seorang anak itu dari nilai
akademis semata. Nyatanya cerdasnya seorang anak tidak bisa dilihat dari nilai
akademis semata. Karena setiap anak memiliki tingkat kecerdasan yang
berbeda-beda, untuk itu tidak ada anak yang bodoh.
Seorang ahli kecerdasan dari Universitas Harvard Amerika
Serikat, mengatakan bahwa setiap anak memiliki tingkat
kepintaran yang berbeda-beda. Ahli kecerdasan tersebut mengatakan, dalam teori multiple intelligences kecerdasan dibagi dalam delapan jenis. Kecerdasan tersebut
antara lain;
- kecerdasan linguistik / word smart
- kecerdasan logika-matematika / number
smart
- kecerdasan visual-spasial / picture smart
- Kecerdasan gerak tubuh / body smart
- kecerdasan bermusik / music smart
- kecerdasan interpersonal / people smart
- kecerdasan intrapersonal / self smart,
dan
- kecerasan naturalis / nature smart
Jadi pada dasarnya "Setiap
anak memiliki kepintaran yang berbeda-beda. Ada yang menonjol di suatu bidang
tertentu, ada yang tidak. Setiap orangtua harus mengetahui delapan jenis
kepintaran ini," jelas Ahli kecerdasan tersebut.
Juga menurutnya, agar bisa
mengetahui delapan jenis kepintaran anak ini orangtua bisa dengan mengamati tingkah
laku mereka. Misalnya, ketika anak suka memukul-mukul benda seperti bermain
alat musik, maka kemungkinan memiliki minat di musik.
Jika orangtua sudah bisa mengetahui kecerdasan
anaknya, orangtua bisa memberikan stimulus untuk mengembangkan kepintaran anak
tersebut. Perbanyaklah meluangkan waktu untuk memperhatikan anak-anak, supaya
anda bisa mengenal dengan lebih dekat kecerdasan anak-anak anda.
0 Response to "Kecerdasan Anak Yang Harus Diketahui Oleh Orang Tua"
Post a Comment